Dampak Kualitas Udara Buruk pada Anak dan Lansia

Dampak Kualitas Udara Buruk pada Anak dan Lansia

Kualitas udara buruk kini menjadi ancaman kesehatan global, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak dan lansia. WHO mencatat bahwa sekitar 99% populasi dunia menghirup udara dengan tingkat polusi yang melebihi batas aman. Kondisi ini memicu berbagai masalah kesehatan yang serius, terutama pada kelompok rentan tersebut.

Anak-anak memiliki sistem pernapasan yang masih dalam tahap perkembangan, membuat mereka lebih mudah terpengaruh oleh polutan udara. Sementara itu, lansia sering kali memiliki penyakit kronis seperti asma, bronkitis, atau penyakit jantung, yang diperburuk oleh paparan polusi. Namun, dampak kualitas udara buruk tidak hanya sebatas kesehatan fisik, tetapi juga meluas hingga ke kualitas hidup sehari-hari.

Dampak Langsung Kualitas Udara Buruk pada Anak-Anak

1. Gangguan Pernapasan
Paparan polusi udara dapat menyebabkan gangguan pernapasan akut seperti asma, pneumonia, dan bronkitis. Anak-anak yang tinggal di area dengan polusi tinggi lebih sering mengalami gejala seperti batuk kronis dan sesak napas. Bahkan, paparan jangka panjang dapat memengaruhi perkembangan paru-paru mereka secara permanen.

2. Gangguan Kognitif dan Perkembangan Otak
Penelitian menunjukkan bahwa paparan polutan udara seperti PM2.5 dan nitrogen dioksida (NO2) dapat memengaruhi perkembangan otak anak. Anak-anak yang sering terpapar polusi cenderung memiliki masalah konsentrasi, gangguan memori, hingga kesulitan belajar. Dampak ini tidak hanya terjadi dalam jangka pendek, tetapi juga dapat memengaruhi masa depan anak tersebut.

3. Risiko Penyakit Kronis di Masa Depan
Paparan polusi sejak dini juga meningkatkan risiko penyakit kronis seperti kanker paru-paru, diabetes, dan penyakit kardiovaskular di kemudian hari. Hal ini menjadi ancaman serius yang harus diatasi sejak dini.

Bagaimana Lansia Terpengaruh oleh Polusi Udara?

1. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung dan Stroke
Pada lansia, polusi udara dapat memperparah risiko penyakit jantung dan stroke. Polutan seperti ozon dan partikel halus PM2.5 dapat memicu peradangan, mempersempit pembuluh darah, dan meningkatkan tekanan darah, yang semuanya dapat berujung pada serangan jantung atau stroke.

2. Memperburuk Penyakit Pernapasan Kronis
Lansia dengan riwayat penyakit paru-paru seperti COPD (Chronic Obstructive Pulmonary Disease) atau asma sangat rentan terhadap polusi udara. Udara yang tercemar dapat memicu eksaserbasi akut, sehingga memperburuk kondisi kesehatan mereka.

3. Penurunan Kualitas Hidup
Selain penyakit fisik, polusi udara juga berdampak pada kualitas hidup lansia. Sulit bernapas, batuk kronis, dan kelelahan dapat membatasi aktivitas harian mereka, sehingga mereka merasa terisolasi dan kehilangan kemandirian.

Langkah Melindungi Anak-Anak dan Lansia dari Polusi Udara

Meskipun sulit untuk sepenuhnya menghindari paparan polusi udara, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk melindungi kelompok rentan ini:
– Gunakan Air Purifier di Dalam Rumah
Memasang air purifier di rumah dapat membantu menyaring polutan dan menjaga kualitas udara dalam ruangan.

– Batasi Aktivitas di Luar Ruangan pada Waktu Tertentu
Hindari aktivitas luar ruangan pada jam sibuk lalu lintas atau saat indeks kualitas udara (AQI) menunjukkan tingkat polusi yang tinggi.

– Tanam Tanaman yang Membersihkan Udara
Tanaman seperti lidah mertua, spider plant, atau peace lily dapat membantu menyaring udara di dalam rumah secara alami.

– Edukasi dan Pemantauan
Ajarkan kepada anak-anak dan lansia untuk mengenali tanda-tanda paparan polusi udara. Gunakan aplikasi pemantau kualitas udara untuk mengetahui kapan waktu terbaik untuk beraktivitas di luar.

Bersama Menghadapi Ancaman Polusi Udara

Kualitas udara buruk adalah masalah serius yang membutuhkan perhatian semua pihak. Anak-anak dan lansia, sebagai kelompok rentan, menghadapi risiko kesehatan yang signifikan akibat polusi udara. Oleh karena itu, langkah-langkah pencegahan harus diambil secara kolektif. Mulai dari kebijakan pemerintah, inovasi teknologi, hingga perubahan kecil dalam rumah tangga, semuanya memiliki peran penting. Dengan usaha bersama, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan aman bagi generasi sekarang dan yang akan datang.

BACA JUGA : Peran Tanaman dalam Memperbaiki Kualitas Udara di Rumah dan Perkantoran

Peran Tanaman dalam Memperbaiki Kualitas Udara di Rumah dan Perkantoran

peran tanaman

Tanaman tidak hanya menjadi elemen dekoratif di rumah dan perkantoran, tetapi juga memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan yang sehat. Dalam dunia yang semakin sibuk dan penuh polusi, membawa tanaman ke dalam ruangan menjadi solusi alami yang efektif untuk meningkatkan kualitas udara. Artikel ini akan membahas bagaimana tanaman dapat memperbaiki kualitas udara dan memberikan berbagai manfaat tambahan bagi kesehatan dan produktivitas.

Tanaman Sebagai Penyaring Alami untuk Udara Lebih Bersih

Polusi udara dalam ruangan sering kali tidak terlihat, tetapi dampaknya sangat nyata. Zat kimia berbahaya seperti formaldehida, benzena, dan karbon monoksida sering ditemukan di udara di rumah atau kantor, yang berasal dari furnitur, cat dinding, karpet, atau perangkat elektronik. Tanaman berfungsi sebagai penyaring alami yang dapat menyerap zat-zat berbahaya ini melalui proses fitoremediasi.

Proses Tanaman dalam Membersihkan Udara

1. Fotosintesis: Tanaman menyerap karbon dioksida (CO₂) dan menghasilkan oksigen (O₂), yang membantu menyegarkan udara di sekitar.

2. Menyerap Polutan: Tanaman seperti lidah mertua, sirih gading, dan peace lily dikenal efektif dalam menyerap polutan seperti formaldehida dan benzena.

3. Meningkatkan Kelembapan: Melalui proses transpirasi, tanaman melepaskan uap air yang membantu menjaga kelembapan udara, sehingga mengurangi risiko kulit kering atau iritasi pada saluran pernapasan.

    Studi dari NASA menunjukkan bahwa beberapa jenis tanaman bahkan mampu mengurangi tingkat polutan udara dalam ruangan hingga 87% dalam waktu 24 jam. Oleh karena itu, menempatkan tanaman di berbagai sudut rumah atau kantor bukan hanya soal estetika, tetapi juga langkah nyata untuk menciptakan udara yang lebih sehat.

    Manfaat Tanaman untuk Produktivitas dan Kesehatan Mental

    Selain manfaat fisik berupa udara bersih, kehadiran tanaman juga memberikan dampak positif secara psikologis. Dalam suasana kerja yang penuh tekanan, tanaman mampu menjadi elemen yang meningkatkan kenyamanan dan produktivitas.

    Efek Relaksasi dan Penurunan Stres

    Tanaman hijau memberikan efek menenangkan yang dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan. Penelitian menunjukkan bahwa kehadiran tanaman di ruang kerja atau rumah mampu menurunkan tekanan darah, memperlambat detak jantung, dan meningkatkan perasaan rileks.

    Meningkatkan Fokus dan Konsentrasi

    Studi yang dilakukan oleh University of Exeter menemukan bahwa karyawan yang bekerja di ruangan dengan tanaman hijau menunjukkan peningkatan produktivitas hingga 15%. Hal ini karena lingkungan yang lebih segar dan nyaman membantu meningkatkan fokus serta mempercepat penyelesaian tugas.

    Meningkatkan Kesehatan Fisik

    Udara yang bersih dan lembap dari tanaman mengurangi risiko alergi, iritasi mata, serta masalah pernapasan. Selain itu, tanaman seperti lavender dan rosemary diketahui dapat meningkatkan kualitas tidur jika ditempatkan di kamar tidur.

    Pilihan Tanaman yang Efektif untuk Rumah dan Kantor

    Memilih tanaman yang tepat adalah kunci untuk mendapatkan manfaat maksimal. Berikut adalah beberapa tanaman yang populer dan mudah dirawat:

    1. Lidah Mertua (Sansevieria)
    – Cocok untuk pemula karena tahan terhadap kondisi minim cahaya.
    – Efektif dalam menyerap formaldehida dan menghasilkan oksigen di malam hari.

    2. Sirih Gading (Epipremnum aureum)
    – Tanaman gantung yang cantik dan mampu menyaring karbon monoksida.
    – Mudah tumbuh meskipun hanya dengan perawatan sederhana.

    3. Peace Lily (Spathiphyllum)
    – Memiliki bunga yang elegan dan mampu menyerap benzena serta formaldehida.
    – Membantu menjaga kelembapan udara di ruangan.

    4. Palem Areca (Dypsis lutescens)
    – Cocok untuk area perkantoran karena ukurannya yang besar.
    – Efektif meningkatkan kelembapan udara dalam ruangan.

    5. Spider Plant (Chlorophytum comosum)
    – Sangat tangguh dan mampu menyerap karbon monoksida serta racun udara lainnya.
    – Mudah dirawat dan cocok ditempatkan di meja kerja.

    Tips Menata Tanaman untuk Manfaat Maksimal

    Untuk mendapatkan manfaat optimal dari tanaman dalam meningkatkan kualitas udara, berikut beberapa tips sederhana:
    – Gunakan Pot yang Menarik: Selain meningkatkan fungsi, pot yang estetis juga menambah keindahan dekorasi.

    – Letakkan di Area yang Sering Digunakan: Tempatkan tanaman di ruang tamu, kamar tidur, atau ruang kerja agar manfaatnya langsung dirasakan.

    – Pilih Tanaman yang Mudah Dirawat: Jika Anda sibuk, pilih tanaman yang tidak membutuhkan banyak perhatian, seperti lidah mertua atau sirih gading.

    – Perhatikan Pencahayaan: Pastikan tanaman mendapat cahaya yang cukup sesuai dengan kebutuhan spesifiknya.

    Kesimpulan

    Tanaman tidak hanya berfungsi sebagai penghias ruangan, tetapi juga sebagai penyaring udara alami yang meningkatkan kualitas hidup. Dari membersihkan udara hingga memberikan dampak positif pada kesehatan mental dan produktivitas, kehadiran tanaman di rumah dan kantor adalah investasi sederhana namun bermanfaat besar. Dengan memilih tanaman yang tepat dan menatanya dengan baik, Anda dapat menciptakan lingkungan yang lebih segar, sehat, dan nyaman untuk aktivitas sehari-hari. Jadi, mulailah menambahkan sentuhan hijau ke dalam ruang Anda dan rasakan perbedaannya!

    BACA JUGA : Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Tentang Kualitas Udara Melalui Edukasi

      Pengaruh Pencemaran Udara terhadap Kesehatan Mental

      kesehatan mental

      Pencemaran udara sering kali diidentifikasi sebagai penyebab utama penyakit fisik seperti gangguan pernapasan dan penyakit jantung. Namun, dampak buruknya tidak hanya terbatas pada tubuh fisik. Penelitian terkini menunjukkan bahwa kualitas udara yang buruk juga dapat memengaruhi kesehatan mental manusia. Pencemaran udara kini semakin diakui sebagai faktor yang meningkatkan risiko gangguan mental, mulai dari stres hingga depresi. Artikel ini akan menggali lebih dalam tentang bagaimana polusi udara memengaruhi kesehatan mental kita, serta langkah-langkah untuk mengurangi risikonya.

      Dampak Pencemaran Udara terhadap Emosi dan Kesehatan Mental

      Polusi udara, terutama di daerah perkotaan yang padat, memengaruhi lebih dari sekadar fungsi pernapasan. Partikel-partikel halus, seperti PM2.5 (partikel dengan diameter lebih kecil dari 2,5 mikron), dapat masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan dan beredar dalam sistem tubuh, termasuk otak. Penelitian menunjukkan bahwa paparan jangka panjang terhadap polusi udara berhubungan dengan peningkatan gejala kecemasan dan depresi. Hal ini disebabkan oleh stres oksidatif dan peradangan yang terjadi di dalam tubuh akibat zat berbahaya dalam polusi udara yang dapat mempengaruhi otak.

      Sebuah studi yang dilakukan di beberapa kota besar di dunia menemukan bahwa individu yang tinggal di daerah dengan tingkat polusi udara tinggi lebih rentan terhadap gangguan mental seperti kecemasan, depresi, dan bahkan gangguan tidur. Pencemaran udara ini tidak hanya mempengaruhi orang dewasa, tetapi juga anak-anak, yang dapat mengalami gangguan perkembangan mental jika terpapar dalam jangka panjang.

      Mengapa Kualitas Udara Buruk Mempengaruhi Kesehatan Mental?

      Untuk memahami hubungan antara kualitas udara dan kesehatan mental, kita perlu melihat bagaimana polusi udara mempengaruhi sistem tubuh secara keseluruhan. Paparan polusi udara dapat menyebabkan peradangan dalam tubuh, dan proses ini juga memengaruhi otak. Zat berbahaya yang terkandung dalam polusi, seperti nitrogen dioksida (NO2) dan ozon, berpotensi merusak sel-sel otak dan merangsang respons stres dalam tubuh. Ketika tubuh merespons stres ini, otak mulai memproduksi lebih banyak hormon stres, seperti kortisol, yang pada gilirannya dapat menyebabkan gangguan kecemasan dan depresi.

      Lebih lanjut, kualitas udara yang buruk dapat menurunkan kualitas tidur seseorang. Penelitian telah menunjukkan bahwa kualitas tidur yang buruk dapat memperburuk kondisi mental, meningkatkan kecemasan, dan menyebabkan depresi. Udara yang tercemar dapat mengganggu pola tidur dan memperburuk kondisi individu yang sudah berisiko memiliki gangguan mental.

      Langkah-Langkah yang Dapat Dilakukan untuk Mengurangi Dampak Pencemaran Udara terhadap Kesehatan Mental

      Walaupun kita tidak bisa sepenuhnya menghindari polusi udara, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk melindungi kesehatan mental kita dari dampak negatifnya. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu:
      – Meningkatkan Kualitas Udara di Dalam Ruangan: Menggunakan alat pembersih udara (air purifier) di rumah atau kantor dapat membantu menyaring polutan berbahaya yang ada di dalam ruangan. Selain itu, menanam tanaman dalam ruangan juga dapat membantu meningkatkan kualitas udara dan mengurangi stres.
      – Mengurangi Paparan di Luar Ruangan: Jika Anda tinggal di daerah yang sering tercemar udara, cobalah untuk menghindari aktivitas fisik berat di luar ruangan pada hari-hari dengan kualitas udara buruk. Menggunakan masker pelindung juga dapat membantu mengurangi paparan langsung terhadap partikel polusi.
      – Berolahraga di Lingkungan Bersih: Aktivitas fisik dapat membantu meredakan stres dan kecemasan, tetapi pastikan untuk melakukannya di lingkungan dengan udara yang bersih, seperti taman atau area terbuka yang jauh dari polusi kendaraan.
      – Meningkatkan Kesadaran Masyarakat: Menyebarkan informasi tentang dampak pencemaran udara terhadap kesehatan mental dapat membantu masyarakat lebih waspada dan mengambil langkah-langkah preventif untuk melindungi diri mereka.

      Peran Pemerintah dalam Menangani Dampak Polusi Udara terhadap Kesehatan Mental

      Selain langkah-langkah individu, peran pemerintah sangat penting dalam mengurangi dampak pencemaran udara terhadap kesehatan mental. Pemerintah dapat memperkenalkan kebijakan yang lebih ketat mengenai emisi kendaraan dan industri, serta meningkatkan infrastruktur hijau di perkotaan. Kebijakan ini tidak hanya akan mengurangi polusi udara, tetapi juga memberikan manfaat jangka panjang terhadap kualitas hidup masyarakat, terutama dalam hal kesehatan mental.

      Pemerintah juga dapat memfasilitasi penyuluhan kepada masyarakat mengenai dampak polusi udara terhadap kesehatan mental dan mendorong inisiatif yang lebih banyak untuk menciptakan ruang terbuka hijau di perkotaan. Dengan langkah-langkah yang lebih proaktif, kita bisa mengurangi dampak buruk polusi udara terhadap kesehatan mental secara signifikan.

      Menjaga Kesehatan Mental dengan Udara Bersih

      Pencemaran udara memang sering kali dipandang sebagai masalah fisik, tetapi kini kita tahu bahwa kualitas udara yang buruk dapat merusak kesehatan mental kita. Dengan semakin banyaknya penelitian yang menunjukkan hubungan antara polusi udara dan gangguan mental, penting bagi kita untuk lebih peduli terhadap kualitas udara di sekitar kita. Melalui langkah-langkah sederhana untuk mengurangi paparan polusi dan upaya kolektif untuk memperbaiki kualitas udara, kita dapat melindungi tidak hanya tubuh kita, tetapi juga kesehatan mental kita. Sebuah udara yang bersih adalah salah satu kunci untuk masa depan yang lebih sehat dan lebih bahagia.

      BACA JUGA : 7 Cara Menjaga Kebersihan Udara Di Rumah

      7 Cara Menjaga Kebersihan Udara Di Rumah

      Mempunyai rumah yang nyaman untuk merasakan peristiwa relaksasi yang berkwalitas memang asa segala orang. Tapi, enggak hanya sekedar nyaman untuk dihuni, rumah juga semestinya bersih dan sehat. Bisa juga dengan menjaga kebersihan udara. Apalagi sekiranya kesibukan sehari-hari di luar rumah telah memaksa kita untuk senantiasa bersinggungan dengan polusi udara yang berbahaya kesehatan.

      Did you know? Kecuali hidup sehat, salah satu faktor yang enggak keok penting bagi kesehatan merupakan menghirup udara segar. Udara yang kita hirup enggak cuma akan stop berproses di paru-paru, tetapi juga berlanjut ke otak pun darah. That’s why, penting sekali menjaga kesejukan udara di dalam rumah. Berita bagusnya, enggak susah kok untuk menghasilkan udara di dalam rumah lebih segar dan bersih. Enggak percaya? Coba baca tipsnya di sini!

      Amati peredaran udara

      Ini dapat kau lakukan dengan acap kali membuka pintu dan jendela rumah lebar-lebar supaya udara dapat bersirkulasi. Tujuannya merupakan untuk mengganti udara yang telah dipenuhi racun dengan udara baru yang lebih segar. Kecuali itu, hal ini juga dapat meminimalisir kelembapan udara yang mengendap dan dapat menjadi sarang kuman. Sistem ini sekalian menjadi sistem natural dan lebih hemat untuk membersihkan udara layaknya yang dilaksanakan oleh humidifier. Untuk menambahkan kesejukan, kau dapat memasang aromaterapi yang juga punya manfaat buat kesehatan dan relaksasi tubuh sekalian. Jika udara di rumah sudah bersih dan sehat maka kita juga bisa dengan tenang bermain judi online di sbobet

      Letakkan ventilasi di ruangan yang ideal

      Ventilasi diciptakan untuk mengurangi kelembapan udara di dalam rumah. Buat ventilasi di daerah-daerah tertentu seperti kamar, kamar mandi, dan dapur. Ventilasi juga berguna untuk upa keluar sehingga mencegah jamu Ventilasi juga memungkinkan adanya pertukaran udara dan mengurangi tingkat nitrogen dioksida yang diwujudkan dari kompor gas.

      Pelihara tanaman hias

      Kecuali memperindah tatanan rumah yang tengah jadi popularitas, tanaman hias dapat tolong kau untuk meningkatkan kwalitas udara di dalam ruangan. Pilihlah tanaman yang tak memerlukan terlalu banyak cahaya sang surya, supaya lebih bendung lama. Sebagian tanaman rumah, seperti lidah mertua, lidah buaya, lili, pakis dan sri rezeki, mempunyai manfaat untuk membersihkan udara dengan menyedot racun dan memberikan oksigen ke segala ruangan.

      Pakai pembersih atau penyaring udara

      Pembersih udara atau air purifier sekarang telah marak menjadi senjata andalan dalam membersihkan udara di rumah. Fungsinya bahkan sungguh-sungguh banyak dalam membinasakan kuman dan jamur, serta menghilangkan bau, racun, atau kontaminasi lainnya dari udara. Telah pasti ini dapat jadi investasi kesehatan yang semestinya kau pertimbangkan.

      Senantiasa jaga kebersihan karpet

      Meletakkan karpet di sebagian komponen rumah memang dapat menambah keindahan. Tetapi kau juga pasti telah tahu kan sekiranya karpet juga dapat menaruh debu, kotoran, racun, dan kuman yang tak bagus untuk kesehatan kau. Untuk bisa menjaga kebersihan itu kita harus secara rutin membersihkan nya

      Jadwalkan servis terpola untuk pendingin ruangan (AC)

      Kecuali karpet, AC juga mempunyai potensi menjadi daerah berkembangnya bakteri dan jamur, khususnya jikalau benda hal yang demikian jarang diterapkan. Jikalau kau menerapkan AC di rumah, sebaiknya acap kali lakukan pembersihan seperti mengganti air dan mengganti penyaringnya supaya udara yang bersirkulasi tak tercemar, dan kau konsisten dapat menghirup udara segar. Dengan perawatan yang bagus dan teratur akan mengurangi kemungkinan munculnya bakteri dan jamur.

      Bebaskan rumah dari sampah

      Sisa makanan, tisu kamar kecil, dan bungkus makanan yang menumpuk di daerah sampah semestinya rajin kau membuang. Jangan hingga sampah-sampah hal yang demikian tersimpan lama. Kecuali memunculkan bau kurang nikmat, ini juga dapat mengganggu kelegaan nafas di zona rumah dan memicu alergi. Dalam mencari daerah sampah, ada bagusnya juga kau memilih yang tertutup supaya bebauan yang kurang nikmat juga kuman enggak mencemari udara di dalam rumah.

      Jadi mulai sekarang ayuk menjaga kebersihan udara di rumah kita Nah, sebagai teman yang akan memanjakan kau, Kami hadir untuk menunjang semua kebutuhan yang akan dukung kebersihan udara di dalam rumah. Dengan pengiriman yang pesat dan tidak dipungut bayaran ongkos kirim, dijamin kau akan puas dengan aneka alternatif barang yang 100% original.

      BACA JUGA : BAGAIMANA POLUSI UDARA MERUSAK KESEHATAN

      Bagaimana Polusi Udara Merusak Kesehatan

      Saat dunia semakin panas dan semakin ramai, mesin kita terus mengeluarkan emisi kotor, dan separuh dunia tidak memiliki akses ke bahan bakar atau teknologi bersih (misalnya kompor, lampu), udara yang kita hirup semakin tercemar secara berbahaya: sembilan dari sepuluh orang sekarang menghirup udara tercemar, yang membunuh 7 juta orang setiap tahun.

      Polusi udara adalah masalah serius dan meluas yang mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia. Pada artikel ini, kita akan membahas bagaimana polusi udara merusak kesehatan kita, dan langkah-langkah apa yang dapat kita ambil untuk mengurangi efek berbahayanya.

      Polusi udara sulit untuk dihindari, tidak peduli seberapa kaya daerah tempat tinggal Anda. Itu ada di sekitar kita. Polutan mikroskopis di udara dapat melewati pertahanan tubuh kita, menembus jauh ke dalam sistem pernapasan dan peredaran darah kita, merusak paru-paru, jantung, dan otak kita.

      Polusi udara terkait erat dengan perubahan iklim – pendorong utama perubahan iklim adalah pembakaran bahan bakar fosil yang juga merupakan penyumbang utama polusi udara – dan upaya untuk memitigasi yang satu dapat meningkatkan yang lain. Bulan ini, Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim PBB memperingatkan bahwa listrik berbahan bakar batu bara harus diakhiri pada tahun 2050 jika kita ingin membatasi kenaikan pemanasan global hingga 1,5C. Jika tidak, kita mungkin akan melihat krisis iklim besar hanya dalam 20 tahun.

      Polusi udara adalah adanya polutan di udara yang kita hirup. Bahan-bahan ini bisa berasal dari banyak sumber. Ini termasuk kendaraan, pabrik, pembangkit listrik dan kebakaran hutan.Pencemar yang paling umum adalah karbon monoksida. nitrogen dioksida Sulfur dioksida, ozon dan debu

      Paparan polusi udara dapat memiliki berbagai efek kesehatan negatif. Misalnya, polusi udara telah dikaitkan dengan masalah pernapasan seperti asma, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), dan kanker paru-paru. Ini juga dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, stroke, dan bahkan demensia.

      Salah satu cara utama polusi udara merusak kesehatan kita adalah dengan mengobarkan saluran udara dan paru-paru kita. Ini dapat menyebabkan berbagai gejala seperti batuk, mengi, dan sesak napas. Seiring waktu, paparan polusi udara dapat menyebabkan kerusakan permanen pada paru-paru dan mengurangi fungsinya.

      Polusi udara juga berdampak negatif pada sistem kardiovaskular. Ketika kita menghirup udara yang tercemar, dapat menyebabkan peradangan di seluruh tubuh. Peradangan ini dapat menyebabkan perkembangan aterosklerosis, suatu kondisi di mana plak menumpuk di arteri dan meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

      Selain efek kesehatan tersebut, polusi udara juga dapat berdampak negatif pada kesehatan mental kita. Penelitian telah menunjukkan bahwa paparan polusi udara dapat menyebabkan depresi, kecemasan, dan gangguan suasana hati lainnya.

      Jadi, apa yang bisa kita lakukan untuk melindungi diri dari efek berbahaya dari polusi udara?

      1. Kurangi Keterpaparan Kita

      Kita dapat mengurangi keterpaparan kita terhadap polusi udara dengan tetap berada di dalam ruangan pada saat polusi tinggi, seperti saat jam sibuk atau saat kebakaran hutan terjadi di sekitar. Kita juga dapat menggunakan filter udara di rumah kita sambil santai bermain judi online di situs https://maxbet.top/ untuk menghilangkan polutan dari udara.

      2. Gunakan Transportasi Umum

      Menggunakan transportasi umum, bersepeda, atau berjalan kaki daripada mengemudi dapat membantu mengurangi polusi udara. Saat kita memang perlu mengemudi, kita bisa carpool atau memilih kendaraan rendah emisi.

      3. Mendukung Energi Bersih

      Mendukung sumber energi bersih seperti angin dan tenaga surya dapat membantu mengurangi polusi udara dari pembangkit listrik.

      4. Menanam Pohon

      Pohon menyerap karbon dioksida dan polutan lain dari udara, sehingga menanam lebih banyak pohon dapat membantu meningkatkan kualitas udara.

      Kesimpulannya, polusi udara merupakan ancaman kesehatan serius yang dapat berdampak negatif pada sistem pernapasan dan kardiovaskular kita, serta kesehatan mental kita. Dengan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi paparan kita dan mendukung energi bersih, kita dapat membantu melindungi diri kita sendiri dan komunitas kita dari efek berbahaya polusi udara.

      Baca juga : 5 ALASAN POLUSI UDARA ADALAH MASALAH SEMUA ORANG

      5 Alasan Polusi Udara Adalah Masalah Semua Orang

      5 Alasan Polusi Udara Adalah Masalah Semua Orang
      Udara bersih adalah senjata rahasia untuk mengatasi krisis iklim, menyelamatkan nyawa, mendorong masyarakat inklusif, dan meningkatkan perkembangan anak.

      Dari mencemari lingkungan kita hingga merusak kesehatan kita, kualitas udara yang buruk merupakan tantangan global utama. Tidak ada yang kebal terhadap efek negatif polusi udara, tetapi banyak yang menganggap beban bersama ini tidak memengaruhi kehidupan mereka.

      Udara bersih adalah urusan semua orang dan polusi udara dapat dicegah. Solusi untuk masalah mendesak ini juga merupakan kunci untuk mengatasi krisis iklim, mendorong masyarakat inklusif, dan meningkatkan perkembangan anak. Dengan bekerja sama, kita memiliki peluang emas untuk mengubah pendekatan kita menjadi salah satu pembunuh tersembunyi yang hebat.

      Berikut adalah lima alasan udara bersih adalah urusan semua orang dari laporan terbaru kami, serta rekomendasi untuk penyandang dana dan juru kampanye.

      1. Mengurangi polusi udara akan membatasi pemanasan global

      Tidak hanya polutan udara dan gas rumah kaca berbagi sumber yang sama, beberapa polutan secara langsung berkontribusi terhadap pemanasan global. Mengurangi polutan ini (disebut Polutan Iklim Berumur Pendek) akan memperlambat laju perubahan iklim dan membantu membatasi pemanasan hingga 1,5C.

      2. Polusi udara buruk bagi kesehatan kita

      Meskipun Anda tidak dapat melihatnya, udara yang Anda hirup mungkin telah tercemar. Di seluruh dunia, 9 dari 10 dari kita menghirup udara yang merusak kesehatan kita. Partikel tak terlihat menembus setiap sel dan organ dalam tubuh kita, menyebabkan penyakit akut dan kronis, termasuk asma, stroke, serangan jantung, dan demensia. Polusi udara luar ruangan menyebabkan sekitar 4,2 juta kematian dini setiap tahun. Sama seperti polusiudara yang menyebabkan kematian, bermain judi online tanpa mengetahui rtp slot pgsoft juga sangat berbahaya karena dapat membuat pemain menjadi kalah.

      3. Udara kotor merugikan masa kecil

      Anak-anak kita, dan semua generasi mendatang, berhak menghirup udara yang bebas dari polusi beracun. 93% anak di bawah 15 tahun ditolak haknya untuk tumbuh di lingkungan yang bersih dan sehat. Banyak bayi menghirup udara yang tercemar sejak napas pertama mereka, periode kritis ketika fondasi pertumbuhan dan perkembangan kognitif sedang dibangun. Polusi udara berdampak negatif terhadap kesehatan fisik anak, hak mereka atas pendidikan dan bermain. Faktor-faktor ini merugikan perkembangan otak, dan berkontribusi pada masalah kesehatan mental dan perilaku.

      4. Yang paling terpinggirkan paling terpukul

      Efek terburuk dari polusi udara sering dirasakan oleh mereka yang paling tidak bertanggung jawab. Komunitas yang paling miskin dan paling terpinggirkan kemungkinan besar tinggal di lingkungan yang padat atau bekerja di tempat mereka terpapar polusi tingkat beracun. Dampak terhadap kesehatan mereka menghalangi mereka untuk bersekolah atau bekerja, yang selanjutnya memperburuk kemiskinan dan ketidakadilan.

      5. Kota kita harus layak huni dan berkelanjutan

      Di seluruh dunia, banyak kota memprioritaskan pergerakan mobil daripada manusia. Pada tahun 2050, 68% populasi dunia diproyeksikan tinggal di daerah perkotaan. Namun, hanya setengah dari populasi perkotaan dunia yang memiliki akses mudah ke transportasi umum. Bagaimana kota kita dirancang dan akibatnya, bagaimana kita bepergian, menentukan kualitas udara yang kita hirup, serta kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan kita sebagai penghuni kota.

      Apa yang dapat dilakukan penyandang dana dan juru kampanye

      Apa yang dapat dilakukan penyandang dana dan juru kampanye
      Tindakan terhadap polusi udara dapat mengatasi beberapa masalah terbesar kita pada saat yang sama dan akan terbayar berkali-kali lipat. Udara bersih adalah senjata rahasia yang kritis namun tidak diakui untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan membangun masa depan yang lebih adil dan lebih hijau. Berikut adalah enam cara penyandang dana dan juru kampanye dapat berkontribusi pada upaya ini:

      Kembangkan pengetahuan internal dan perkuat pemahaman tim Anda tentang manfaat udara bersih. Bangun dan diversifikasi permintaan akan udara bersih dengan mendiskusikan bagaimana udara bersih bermanfaat bagi pekerjaan Anda dalam komunikasi, advokasi, dan lobi Anda.
      Dukung pengiriman udara bersih dengan menerapkan keahlian khusus masalah Anda pada masalah tersebut.

      Gunakan data dan bukti tentang polusi udara untuk memahami dampak polusi udara pada pekerjaan Anda dan sebaliknya.
      Terlibat dengan komunitas yang Anda layani untuk membangun aliansi dengan kelompok yang paling terpengaruh. Bantu membuat kasus untuk pendanaan dan proyek yang lebih efisien yang menangani beberapa tujuan pembangunan secara bersamaan.

      Baca juga : CARA SAINS MELINDUNGI UDARA YANG KITA HIRUP

      Cara Sains Melindungi Udara Yang Kita Hirup

      EPA telah berada di garis depan dalam menyediakan ilmu untuk melindungi udara yang kita hirup sejak tahun 1970, saat Badan ini didirikan. Lima puluh tahun yang lalu, polusi udara (kabut asap) merupakan masalah yang terlihat. Hari-hari konsentrasi polusi udara yang tinggi ini mengakibatkan masalah pernafasan dan penyakit dan terkadang rawat inap dan kematian.

      Pada tahun 1971, EPA mengumumkan National Ambient Air Quality Standards (NAAQS) pada enam polutan udara umum di bawah Clean Air Act. Saat ini, enam kriteria polutan adalah ozon, partikulat, karbon monoksida, timbal, sulfur dioksida, dan nitrogen dioksida. Penelitian kritis oleh Badan dan lainnya telah mendukung peninjauan standar dan menawarkan ilmu untuk mengimplementasikannya oleh negara bagian.

      EPA membentuk program penelitian multidisiplin untuk mendukung NAAQS yang berfokus pada mempelajari bagaimana orang terpapar polutan, apa efek dari paparan tersebut, sumber apa yang menyebabkan peningkatan emisi, dan bagaimana emisi dapat dikurangi atau dimitigasi secara efektif. Badan tersebut mendirikan laboratorium penelitian di Research Triangle Park, NC, yang masih berfungsi sebagai pusat nasional untuk penelitian dan kebijakan polusi udara. Di dekat Chapel Hill, di kampus University of North Carolina, EPA mendirikan laboratorium untuk mengoordinasikan penelitian tentang dampak kesehatan dari polutan udara.

      Beberapa penelitian polusi udara awal EPA menyelidiki reaksi fotokimia bahan kimia yang dipancarkan oleh pembakaran bahan bakar fosil dari kendaraan dan sumber industri. Pada hari-hari hangat, interaksi antara sinar matahari dan beberapa polutan udara menyediakan kondisi untuk menghasilkan ozon. Ozon permukaan tanah, juga disebut kabut asap, menjadi masalah kesehatan di banyak kota, seperti Los Angeles. Polutan udara ini mengiritasi tenggorokan, dan terbukti menyebabkan masalah pernapasan pada anak-anak dan orang dewasa, yang terkadang mengakibatkan rawat inap.

      Penelitian ozon yang sedang berlangsung pada tahun 1980-an dan 90-an membantu meningkatkan pemahaman tentang efek kesehatan dari polutan dan berkontribusi pada revisi standar kualitas udara untuk ozon pada tahun 1997. Penelitian selama dua dekade berikutnya menunjukkan hubungan yang kuat antara konsentrasi ozon yang dialami selama sepanjang hari dan gangguan fungsi paru-paru. Ini dan temuan lainnya mendukung revisi tambahan pada standar ozon.

      Polutan udara lainnya, partikulat (PM), juga disebut jelaga, juga merupakan bahaya kesehatan masyarakat. Standar PM pertama pada tahun 1971 berfokus pada semua partikel yang tersuspensi di udara dari berbagai sumber. Kemudian, pada tahun 1987, EPA merevisi standar tersebut setelah penelitian menunjukkan ukuran atau “fraksi” tertentu dari PM yang disebut PM10 dapat masuk ke paru-paru. Akhirnya, semakin banyak bukti ilmiah menunjukkan potensi dampak kesehatan akibat partikel kecil yang kira-kira 30 kali lebih kecil dari rambut manusia, yang disebut partikel halus (PM2.5), yang dapat masuk jauh ke dalam paru-paru. Partikel-partikel ini terutama dihasilkan dari kendaraan, industri, kebakaran hutan, dan sumber terkait pembakaran lainnya.

      EPA mengeluarkan standar kualitas udara pertama untuk PM2.5 pada tahun 1997 berdasarkan temuan ilmiah bahwa paparan partikel halus dapat menyebabkan efek pernapasan bahkan kematian. Seiring kemajuan penelitian, bukti mengungkapkan bahwa PM2.5 juga dapat menyebabkan efek kardiovaskular. Studi terus meningkatkan pemahaman EPA tentang hubungan antara paparan PM2.5 dan efek kesehatan, dengan fokus pada mereka yang mungkin paling berisiko terhadap efek kesehatan.

      Peneliti EPA terus mendukung tinjauan NAAQS dengan Integrated Scientific Assessments (ISAs) dengan mengevaluasi temuan ilmiah terbaru tentang efek kesehatan dari polutan udara.

      Penelitian untuk Menerapkan Standar Kualitas Udara

      Karena standar kualitas udara dikembangkan selama bertahun-tahun, kebutuhan akan cara untuk mengukur emisi secara andal dan konsisten menjadi jelas. Peneliti EPA memulai studi untuk mengembangkan dan memajukan kemampuan pengukuran kualitas udara. Pada tahun 1998, para peneliti menerbitkan Metode Referensi Federal untuk mengukur PM2.5 yang membantu negara bagian menerapkan NAAQS. Banyak Metode Referensi Federal (FRM) dan Metode Setara Federal (FEM) telah dikembangkan dan dievaluasi oleh peneliti EPA untuk pengukuran kualitas udara sejak saat itu. Tes ini dan metode pemantauan lainnya sangat penting untuk manajemen kualitas udara.

      Baru-baru ini, EPA secara aktif memimpin penelitian untuk lebih mengembangkan, mengevaluasi, dan menerapkan penggunaan beragam pendekatan dan teknologi Pengukuran Emisi Generasi Selanjutnya untuk tujuan regulasi dan non-regulasi, termasuk sensor udara portabel berbiaya rendah.

      Pemodelan Atmosfer Mendukung Manajemen Kualitas Udara

      EPA telah berada di ujung tombak pemodelan atmosfer karena kemajuan teknologi komputasi telah tercapai. Pada tahun 1998, para peneliti merilis versi pertama dari sistem pemodelan Community Multi-scale Air Quality (CMAQ), yang memberikan estimasi ozon, partikel, racun, dan pengendapan asam yang cepat dan tepat secara teknis. CMAQ terus diperbarui dan ditinjau secara berkala. Ini digunakan di seluruh dunia untuk mendukung manajemen kualitas udara. Para peniliti udara juga biasanya bermain judi online di website ini https://www.spadegamingslot.best/ yang sudah terbukti terpercaya.

      CMAQ juga membantu individu mempelajari kualitas udara mereka. Model tersebut memainkan peran penting dalam pengembangan kemampuan peramalan kualitas udara nasional pertama oleh EPA dan National Oceanic and Atmospheric Administration. Hal ini mengarah pada pengembangan AirNow.gov, sumber daya multi-lembaga yang menyediakan peta dan data kualitas udara saat ini dan prakiraan untuk lebih dari 500 kota di A.S.

      Studi berkelanjutan tentang polutan udara dan pengembangan teknologi untuk mengukur, memantau, dan memodelkan emisi telah menghasilkan peningkatan kualitas udara di Amerika Serikat. Selama 50 tahun terakhir, kriteria polutan udara di Amerika Serikat telah berkurang hingga 74 persen sehingga menghasilkan udara yang lebih bersih bagi orang Amerika. Penelitian EPA terus memberikan solusi untuk tantangan manajemen kualitas udara oleh negara bagian dan suku, menyelidiki masalah kualitas udara seperti asap kebakaran hutan, dan memberi tahu publik tentang potensi risiko kesehatan dengan penelitian untuk meningkatkan komunikasi kesehatan masyarakat. Ilmu ini terus memberikan landasan untuk melindungi udara yang kita hirup.

      Baca juga : CARA MENINGKATKAN KUALITAS UDARA ANDA DI RUMAH

      Cara Meningkatkan Kualitas Udara Anda di Rumah

      Cara Meningkatkan Kualitas Udara Anda di Rumah

      Anda mungkin sering menemukan berita tentang situs slot dan polusi udara dan dampaknya terhadap kesehatan masyarakat. Tetapi seberapa sering Anda memikirkan kualitas udara di dalam ruangan?

      Sementara polusi udara luar ruangan tentu saja menimbulkan kekhawatiran, mungkin mudah untuk melupakan bahwa kualitas udara yang Anda hirup di rumah mungkin sama pentingnya.

      Menurut Badan Perlindungan Lingkungan (EPA), tingkat polutan udara di dalam ruangan mungkin tidak hanya hingga 100 kali lebih tinggi daripada polutan udara luar ruangan, mereka juga dapat memiliki efek yang lebih besar pada kesehatan Anda.

      Dampak kesehatan dari polusi udara dalam ruangan bergantung pada jenis polutan yang ada di udara Anda, tetapi dapat mencakup:

      • kanker
      • radang paru-paru
      • asma
      • reaksi alergi
      • penyakit jantung
      • berat badan lahir rendah
      • Orang dengan kondisi pernapasan atau jantung, serta anak kecil dan orang dewasa yang lebih tua, mungkin juga memiliki risiko lebih besar terkena beberapa masalah kesehatan terkait dengan kualitas udara dalam ruangan yang rendah.

      Gejala pernapasan yang tidak dapat dijelaskan dapat memberikan petunjuk bahwa mungkin sudah waktunya untuk memeriksa kualitas udara di tempat tinggal Anda. Tetapi di lain waktu, bahkan polutan yang berpotensi menyebabkan kerusakan sama sekali tidak terdeteksi selama bertahun-tahun.

      Mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan kualitas udara dalam ruangan Anda dapat membantu Anda menurunkan risiko mengembangkan kondisi kesehatan dan bahkan dapat meningkatkan kualitas hidup Anda. Kami punya delapan tips untuk membantu Anda memulai.

      1. Kurangi polusi

      1. Kurangi polusi
      Cara penting untuk menjaga kebersihan udara dalam ruangan Anda adalah dengan mempelajari sumber polusi yang umum dan menghindari penambahan polutan jika memungkinkan.

      Beberapa polutan umum termasuk:

      Radon

      Radon, gas radioaktif alami, dapat merembes melalui celah-celah di bumi dan menumpuk di rumah Anda, yang menyebabkan masalah kesehatan termasuk kanker paru-paru.

      Alat uji rumah menawarkan cara sederhana untuk memeriksa tingkat radon yang tidak aman di rumah Anda. Jika pengujian mengungkapkan tingkat radon yang tinggi di udara Anda, Anda biasanya dapat mengurangi radon dengan menyegel fondasi rumah Anda sehingga gas tidak dapat bocor ke ruang tamu Anda.

      Asap rokok

      Asap rokok mengacu pada asap rokok yang dihembuskan. Siapa pun yang terpapar mungkin memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan masalah kesehatan, termasuk jenis kanker tertentu. Asap rokok, ditemukan di permukaan seperti pakaian atau furnitur yang menyerapnya, juga menimbulkan risiko kesehatan.

      Cara terbaik untuk mencegah asap rokok kedua dan ketiga dari ruang tamu Anda adalah dengan menghindari merokok di dalam ruangan. Jika memungkinkan, mungkin juga merupakan ide yang baik untuk meminimalkan kebiasaan tersebut, karena asap rokok pada pakaian Anda mungkin masih mempengaruhi ruang hidup dan kualitas udara Anda.

      Formaldehida

      Formaldehida adalah senyawa organik volatil yang umum, atau VOC – salah satu dari banyak gas berbahaya yang kadang-kadang dipancarkan oleh barang-barang rumah tangga biasa.

      Biasanya ditemukan pada lem yang digunakan pada kayu komposit dan berbagai jenis furnitur, formaldehida dapat meresap ke udara dalam ruangan Anda. Terlalu banyak paparan dapat menyebabkan masalah pernapasan, termasuk bronkitis.

      Anda dapat mengurangi efek formaldehida pada kualitas udara dengan:

      memilih furnitur bekas daripada yang baru — furnitur cenderung melepaskan jumlah formaldehida yang lebih rendah dari waktu ke waktu
      memilih furnitur kayu solid daripada kayu komposit
      Produk pembersih
      Produk pembersih tertentu mengandung bahan kimia berbahaya yang mungkin tertinggal di udara Anda, termasuk:

      • pembersih kaca
      • penyegar udara
      • pemutih
      • semprotan pembersih
      • Memilih produk pembersih yang lebih aman dan tidak beracun dapat membantu Anda menjaga kebersihan rumah, tanpa polutan berlebih yang terkandung dalam beberapa produk pembersih standar.
      2. Uji kualitas udara Anda

      Jika Anda khawatir tentang kualitas udara di rumah Anda tetapi tidak yakin perubahan apa yang paling membantu, tempat yang baik untuk memulai adalah dengan menguji kualitas udara Anda.

      Anda dapat memilih rute DIY atau memanggil pro.

      Metode yang Anda pilih dapat bergantung pada kebutuhan Anda. Melakukannya sendiri seringkali lebih murah, tetapi bekerja dengan seorang profesional kemungkinan akan menghasilkan hasil yang lebih luas dan info yang dipersonalisasi.

      Pengujian kualitas udara DIY
      Anda dapat menemukan berbagai alat uji kualitas udara secara online. Beberapa kit memungkinkan Anda untuk memeriksa beberapa polutan, sementara yang lain hanya menguji satu, seperti radon.

      Karena banyak alat uji di rumah yang tidak lengkap, mungkin lebih masuk akal untuk melakukan pengujian di rumah jika Anda hanya tertarik untuk memeriksa satu atau dua polutan tertentu. Jika Anda menginginkan panel hasil yang lengkap, bekerja dengan seorang profesional sebenarnya bisa lebih efisien dalam jangka panjang.

      Tes di rumah yang komprehensif biasanya menghabiskan biaya hingga $200, tetapi Anda mungkin perlu mengeluarkan lebih banyak uang untuk memeriksa lebih banyak polutan.

      Pengujian kualitas udara profesional
      Mempekerjakan seorang profesional kemungkinan akan lebih mahal daripada menggunakan alat tes, tetapi banyak profesional menawarkan layanan tambahan untuk membantu Anda mengelola sumber polusi yang ditemukan selama pengujian. Misalnya, profesional yang menawarkan pengujian kualitas udara mungkin juga berspesialisasi dalam pencegahan dan penghilangan jamur.

      3. Ambil langkah-langkah untuk mengontrol alergen

      Anda biasanya akan menemukan sejumlah alergen dan iritasi di banyak ruang dalam ruangan, termasuk:

      • debu
      • cetakan
      • bulu hewan peliharaan
      • tungau debu

      Baca juga : KESALAHAN DILAKUKAN ORANG SAAT MENGGUNAKAN AIR PURIFIER

      Kesalahan Dilakukan Orang Saat Menggunakan Air Purifier

      Kesalahan Dilakukan Orang Saat Menggunakan Air Purifier

      Sebuah pembersih udara yang baik sangat berguna. Namun, agar alat pembersih udara bermanfaat, Anda harus menggunakannya dengan benar. Dengan menyadari kesalahan paling umum yang dilakukan orang saat menggunakan pembersih udara, Anda akan belajar apa yang tidak boleh dilakukan, mengapa tidak melakukannya, dan apa yang harus Anda lakukan!

      Kesalahan 01: Menempatkan Pembersih Udara Di Lokasi Yang Salah

      Kesalahan umum yang paling yang dilakukan orang ketika menggunakan alat pembersih udara adalah bahwa menempatkan pembersih udara di lokasi yang salah. Agar pembersih udara efektif, harus ditempatkan di tempat yang penuh dengan udara kotor. Namun, jika tidak ditempatkan di tempat semacam itu, maka pembersih udara tidak dapat melakukan banyak hal, karena udara kotor tidak mengalir melalui pembersih udara dan dibersihkan.

      Untuk mencegah kesalahan ini terjadi, pikirkan ruang mana di rumah Anda yang memiliki udara paling kotor. Kemudian, letakkan pembersih udara di ruang tersebut.

      Kesalahan 02: Menempatkan Pembersih Udara Di Bagian Ruang Yang Salah

      Setiap pembersih udara memiliki sesuatu yang dikenal sebagai “Cakupan Area Maksimum”. Cakupan Area Maksimum pada dasarnya adalah jumlah ruang yang dapat dimurnikan oleh pembersih udara. Jika pemurni udara berada di ruang yang lebih besar dari Cakupan Area Maksimumnya, ia hanya akan dapat memurnikan jumlah kaki yang terdiri dari Cakupan Area Maksimumnya.

      Agar pembersih udara benar-benar efektif, ia harus ditempatkan di suatu tempat di tempat yang udaranya paling kotor. Dengan begitu, ia bisa menarik udara kotor dari sekelilingnya dan membersihkannya. Namun, jika terlalu jauh, mungkin tidak dapat membersihkan udara dengan benar.

      Kesalahan 03: Memilih Kecepatan Kipas yang Salah

      Memilih Kecepatan Kipas yang Salah

      Hampir setiap pembersih udara menawarkan lebih dari satu kecepatan kipas. Kecepatan kipas ini penting, karena menentukan kecepatan di mana udara ditarik ke dalam pembersih udara. Jika Anda memiliki ruang yang sangat kotor, misalnya, Anda dapat menggunakan kecepatan kipas yang lebih tinggi yang akan memungkinkan udara dibersihkan lebih cepat. Namun, jika Anda memiliki ruang yang tidak terlalu kotor, Anda dapat menggunakan kecepatan kipas yang lebih rendah.

      Luangkan waktu untuk memikirkan kualitas udara saat ini. Jika pembersih udara yang Anda miliki memiliki sensor kualitas udara, maka lihatlah itu. Kemudian, pilih kecepatan kipas yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Jika Anda memiliki banyak udara kotor, misalnya, pilih kecepatan kipas yang lebih tinggi dan keluarkan udara tersebut dari ruangan Anda dengan cepat dan efisien.

      Kesalahan 04: Jangan Pernah Mengganti Filter

      Sebagian besar pembersih udara bergantung pada filter yang harus diganti setelah jangka waktu tertentu. Jumlah waktu yang tepat untuk setiap filter bertahan tergantung pada filter dan pembersih udara. Namun, bagaimanapun, mereka perlu diganti pada satu titik atau yang lain.

      Namun, jika Anda tidak pernah mengganti filter, filter tersebut tidak akan seefektif mungkin. Bahkan, melewati titik tertentu, mereka tidak akan efektif sama sekali, yang berarti menjalankannya sama sekali tidak berguna.

      Karena ini masalahnya, pastikan untuk mengganti filter saat Anda perlu.

      Kesalahan 05: Meninggalkan Pembersih Udara Di Tempat Yang Sama

      Meninggalkan Pembersih Udara Di Tempat Yang Sama

      Kebanyakan pembersih udara agak berat, yang membuat mengambil dan memindahkannya sedikit sulit. Namun, pembersih udara semakin ringan, dan karena itu, Anda dapat memindahkannya ke berbagai tempat.

      Dari situs http://69.16.224.147/ mengatakan bahwa jika Anda memiliki beberapa ruangan di rumah Anda yang penuh dengan udara kotor, maka Anda harus menempatkan pembersih udara Anda di ruang yang berbeda. Dengan begitu, Anda dapat menggunakan alat pembersih udara Anda sebagaimana mestinya, sekaligus membersihkan semua udara kotor di rumah Anda dan merangkul mobilitas alat pembersih udara tersebut!

      Kesalahan 06: Mematikan Penjernih Udara Setelah Sedikit Waktu Berlalu

      Proses pemurnian udara berlangsung terus menerus. Karena itu, jika Anda mematikan alat pembersih udara setelah satu jam atau lebih, itu berarti alat pembersih udara tidak lagi menyaring udara Anda dan udara kotor itu masih mengalir dan tercipta.

      Baca juga : 5 Alasan Mengapa Membeli Air Purifier layak

      Namun, jika Anda membiarkan penyaring udara menyala lebih lama, maka udara akan dibersihkan secara konsisten dan terus-menerus, memastikan bahwa udara Anda sebersih mungkin, bahkan ketika partikel jahat lainnya masuk.

      Hal Yang Perlu Diperiksa Sebelum Membeli Air Purifier

      Ha Yang Perlu Diperiksa Sebelum Membeli Air Purifier

      Apakah Anda tertarik untuk mendapatkan pembersih udara untuk rumah Anda? Ada banyak faktor yang dapat memengaruhi kinerja keseluruhan pemurni udara yang harus Anda perhitungkan. Kami menyusun daftar praktis untuk membantu Anda memilih pembersih udara terbaik untuk kebutuhan Anda.

      1. Ukuran Kamar

      Ukuran Kamar

      Mungkin mudah untuk mengabaikannya, tetapi menentukan ukuran ruangan dan fungsinya harus menjadi hal pertama yang Anda lakukan sebelum membeli pembersih udara.

      Ada beberapa peringkat yang tertulis pada spesifikasi pembersih udara yang hanya akan masuk akal jika Anda mengetahui volume ruangan Anda. Menentukan tujuan ruangan sama pentingnya. Pembersih udara yang cukup baik untuk kamar tidur Anda tidak akan cukup jika ditempatkan di ruangan dengan tingkat polusi udara yang lebih tinggi seperti dapur atau area merokok.

      2. ACH

      Perubahan Udara Per Jam memberi tahu Anda berapa kali pembersih udara dapat menyaring seluruh volume udara di sebuah ruangan dalam satu jam. Peringkat ini dapat digunakan untuk membandingkan efektivitas pembersih udara untuk ruangan Anda.

      Kamar yang berbeda memiliki rekomendasi ACH yang berbeda. Untuk manajemen alergi, ACH 4 minimal. Kamar besar cenderung membutuhkan peringkat ACH sekitar 6-8. Fungsi ruangan juga menentukan jumlah ACH yang dibutuhkan. Anda akan lebih memilih ACH yang lebih tinggi untuk klinik di mana banyak orang datang dan pergi. Ruang operasi rumah sakit berukuran biasa membutuhkan peringkat ACH 15-20 mengingat kebutuhan akan lingkungan yang steril.

      3. CADR

      Tingkat Pengiriman Udara Bersih menentukan efektivitas alat pembersih udara berdasarkan berapa meter kubik per jam (m3/jam) atau kaki kubik per menit (CFM) partikel yang dapat disaringnya. Semakin tinggi nilai CADR, semakin cepat air purifier menyaring udara. Kami menyarankan Anda mendapatkan pembersih udara dengan peringkat CADR yang akan memberi Anda setidaknya 4 Perubahan Udara per Jam.

      4. Filter HEPA

      Filter HEPA

      Filter Udara Partikulat Efisiensi Tinggi adalah filter berlipat mekanis yang sangat efektif dalam menjebak dan menghilangkan partikel di udara, mikroorganisme, dan kontaminan lainnya dari udara.

      Filter HEPA diuji untuk memastikan bahwa filter tersebut dapat menghilangkan 99,97% partikel di udara yang berukuran 0,3 mikron. Filter udara dengan peringkat MERV 17 dan lebih tinggi diklasifikasikan sebagai filter HEPA. Filter mirip HEPA adalah tag yang diberikan ke filter dengan peringkat MERV lebih rendah dari 17, filter tersebut mungkin memiliki “HEPA” di namanya tetapi bukan HEPA dan juga tidak akan seefisien filter True-HEPA.

      5. Karbon Aktif dan Filtrasi Formaldehida

      Formaldehyde adalah salah satu Volatile Organic Compounds (VOC) paling umum yang dapat ditemukan di rumah Anda. VOC berpotensi menyebabkan efek kesehatan yang merugikan bagi orang yang terpapar. Sakit kepala, pusing, dan gangguan memori hanyalah beberapa dari penyakit yang mungkin dialami seseorang setelah menghirup VOC.

      Dari situs resmi https://celebswithnoeyebrows.com/ ini mengatakan bahwa filtrasi Karbon Aktif adalah metode teraman dan paling andal yang digunakan untuk menghilangkan VOC dari udara dalam ruangan Anda. Mereka menghilangkan polutan gas melalui adsorpsi molekul gas di permukaan berpori partikel karbon aktif. Filter karbon aktif juga bertanggung jawab untuk menghilangkan bau dan asap yang tidak diinginkan dari udara dalam ruangan. Filter udara karbon aktif yang baik akan memiliki setidaknya satu kilogram karbon.

      6. Hindari UV dan Ionizer

      Hindari UV dan Ionizer

      Anda mungkin ingin mempertimbangkan kembali teknologi pemurnian udara yang dapat menghasilkan ozon sebagai produk sampingan atau menggunakan ozon sebagai metode pembersihan utama. Paparan ozon konsentrasi tinggi dalam waktu lama diketahui menyebabkan dan memperburuk penyakit pernapasan. Anak-anak dan bayi adalah yang paling rentan terhadap efek buruk ozon.

      Sinar UV-C dan penyaring udara pengion diketahui menghasilkan ozon. Paparan ozon tidak hanya buruk bagi kesehatan Anda tetapi juga dapat merusak kabel sensitif, elektronik, dan pipa di dalam rumah Anda. Yang terbaik adalah menghindari teknologi ini untuk tujuan pembersihan udara domestik.