Saat dunia semakin panas dan semakin ramai, mesin kita terus mengeluarkan emisi kotor, dan separuh dunia tidak memiliki akses ke bahan bakar atau teknologi bersih (misalnya kompor, lampu), udara yang kita hirup semakin tercemar secara berbahaya: sembilan dari sepuluh orang sekarang menghirup udara tercemar, yang membunuh 7 juta orang setiap tahun.
Polusi udara adalah masalah serius dan meluas yang mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia. Pada artikel ini, kita akan membahas bagaimana polusi udara merusak kesehatan kita, dan langkah-langkah apa yang dapat kita ambil untuk mengurangi efek berbahayanya.
Polusi udara sulit untuk dihindari, tidak peduli seberapa kaya daerah tempat tinggal Anda. Itu ada di sekitar kita. Polutan mikroskopis di udara dapat melewati pertahanan tubuh kita, menembus jauh ke dalam sistem pernapasan dan peredaran darah kita, merusak paru-paru, jantung, dan otak kita.
Polusi udara terkait erat dengan perubahan iklim – pendorong utama perubahan iklim adalah pembakaran bahan bakar fosil yang juga merupakan penyumbang utama polusi udara – dan upaya untuk memitigasi yang satu dapat meningkatkan yang lain. Bulan ini, Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim PBB memperingatkan bahwa listrik berbahan bakar batu bara harus diakhiri pada tahun 2050 jika kita ingin membatasi kenaikan pemanasan global hingga 1,5C. Jika tidak, kita mungkin akan melihat krisis iklim besar hanya dalam 20 tahun.
Polusi udara adalah adanya polutan di udara yang kita hirup. Bahan-bahan ini bisa berasal dari banyak sumber. Ini termasuk kendaraan, pabrik, pembangkit listrik dan kebakaran hutan.Pencemar yang paling umum adalah karbon monoksida. nitrogen dioksida Sulfur dioksida, ozon dan debu
Paparan polusi udara dapat memiliki berbagai efek kesehatan negatif. Misalnya, polusi udara telah dikaitkan dengan masalah pernapasan seperti asma, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), dan kanker paru-paru. Ini juga dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, stroke, dan bahkan demensia.
Salah satu cara utama polusi udara merusak kesehatan kita adalah dengan mengobarkan saluran udara dan paru-paru kita. Ini dapat menyebabkan berbagai gejala seperti batuk, mengi, dan sesak napas. Seiring waktu, paparan polusi udara dapat menyebabkan kerusakan permanen pada paru-paru dan mengurangi fungsinya.
Polusi udara juga berdampak negatif pada sistem kardiovaskular. Ketika kita menghirup udara yang tercemar, dapat menyebabkan peradangan di seluruh tubuh. Peradangan ini dapat menyebabkan perkembangan aterosklerosis, suatu kondisi di mana plak menumpuk di arteri dan meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
Selain efek kesehatan tersebut, polusi udara juga dapat berdampak negatif pada kesehatan mental kita. Penelitian telah menunjukkan bahwa paparan polusi udara dapat menyebabkan depresi, kecemasan, dan gangguan suasana hati lainnya.
Jadi, apa yang bisa kita lakukan untuk melindungi diri dari efek berbahaya dari polusi udara?
1. Kurangi Keterpaparan Kita
Kita dapat mengurangi keterpaparan kita terhadap polusi udara dengan tetap berada di dalam ruangan pada saat polusi tinggi, seperti saat jam sibuk atau saat kebakaran hutan terjadi di sekitar. Kita juga dapat menggunakan filter udara di rumah kita sambil santai bermain judi online di situs https://maxbet.top/ untuk menghilangkan polutan dari udara.
2. Gunakan Transportasi Umum
Menggunakan transportasi umum, bersepeda, atau berjalan kaki daripada mengemudi dapat membantu mengurangi polusi udara. Saat kita memang perlu mengemudi, kita bisa carpool atau memilih kendaraan rendah emisi.
3. Mendukung Energi Bersih
Mendukung sumber energi bersih seperti angin dan tenaga surya dapat membantu mengurangi polusi udara dari pembangkit listrik.
4. Menanam Pohon
Pohon menyerap karbon dioksida dan polutan lain dari udara, sehingga menanam lebih banyak pohon dapat membantu meningkatkan kualitas udara.
Kesimpulannya, polusi udara merupakan ancaman kesehatan serius yang dapat berdampak negatif pada sistem pernapasan dan kardiovaskular kita, serta kesehatan mental kita. Dengan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi paparan kita dan mendukung energi bersih, kita dapat membantu melindungi diri kita sendiri dan komunitas kita dari efek berbahaya polusi udara.
Baca juga : 5 ALASAN POLUSI UDARA ADALAH MASALAH SEMUA ORANG